Napak Tilas "Laskar Pelangi" di Museum Kata

Image source: http://www.indonesia-tourism.com

Laskar pelangi, mendengar kata ini tentunya kita teringat akan Film adaptasi dari novel "Andrea Hirata". Setelah populernya film ini, sektor wisata Bangka Belitung sangatlah populer, destinasinya menjadi tempat wisata terbaik. Pesona baharinya begitu mengagumkan, memiliki banyak pantai dengan karakteristik bebatuan granit yang khas dan juga permukaan pantai yang landai. Apalagi, setelah kita menonton film tersebut, kita pasti tertarik untuk mengunjungi pantai dengan bebatuan yang besar. Ya, pantai tersebut adalah Pantai Tanjung Tinggi.

Begitulah "Negeri Laskar Pelangi", negeri yang sebelumnya tidak sepopuler saat ini begitu mempesona siapapun yang memandangnya. Selain mengunjungi tempat wisata yang ditonjolkan dalam film Laskar Pelangi. Kita dapat melihat napak tilas perjalanan Novel Laskar Pelangi melalui Museum Kata Andrea Hirata. Museum ini didirikan untuk menginspirasi generasi muda bangsa terutama anak muda Belitung agar jangan pernah takut untuk berani menggantungkan mimpinya sesuai dengan semangat "Laskar Pelangi".

Di Museum Kata ini terdapat kurang lebih 200 literatur dari berbagai genre, mulai dari musik, film, anak, seni, hingga arsitektur. Desain ruang demi ruang di museum ini sangatlah apik, suasana klasih, tapi sangat kreatif. Setelah berkeliling museum, hal yang menarik apalagi bagi para pecinta kopi, kita bisa menikmati kopi khas Belitung disempurnakan dengan melahap gorengan yang tersedia di ruangan belakang. Kopi khas Belitung ini sangatlah istimewa karena diracik langsung dari tungku sesuai dengann pesanan para pengunjung.

Nah, buat kamu para pecinta fotografi dan tertarik untuk menyusuri napak tilas Laskar Pelangi, maka setelah menikmati wisata Bangka Belitung, wajib untuk mengunjungi Museum Kata yang menarik dan istimewa.

Surga Tersembunyi Dengan Pasir Pantai Berwarna Cokelat

Tempat wisata terbaik, surga yang bersembunyi di Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggrangan, Banyuwangi ini wajib dijadikan sebagai jutuan wisata untuk kamu yang suka dengan pantai. Namanya Pantai Wedi Ireng, belum banyak orang tahu tentang keberadaan pantai ini. Suasana pantai yang masih bersih dan asri sangat cocok dikunjungi untuk menghilangkan penat dipikiran, dengan memandang keindahan laut yang di kelilingi batu besar disertai hijau pepohonan yang rindang. Semilir angin disertai ombak pantai yang tenang membuat kita bertah untuk berlama-lama disini. Disisi pantai terdapat pulau pulau kecil yang mempercantik pemandangan Pantai Wedi Ireng.

Bentuk pantai yang terbagi menjadi dua sisi karna bentuk bibir pantai yang menyerupai huruf w sehingga terdapat sisi barat dan sisi timur pantai yang bisa kita singgahi, disisi timur disuguhkan deburan ombak yang tenang dan disisi barat kita bisa merasakan ombak yang lebih besar. Untuk kalian yang suka menikmati pemandangan dibawah laut, tidak ada salahnya mencoba senorkeling di sini, karena pemandangannya yang tidak kalah cantik dengan pesisir Wedi Ireng. Jangan kawatir  dengan peralatan snorkling, karna pengelola pantai sudah menyediakan keperluan untuk memanjakan pengunjungnya.

Saat melihat pasir pantai yang berwarna cokelat pasti terbesit pikiran kenapa pantai dinamakan Wedi Ireng sementara pasirnya tidak berwarna hitam. Itu karena saat kita mengais pasir sedikit dalam kita akan menemukan jawaban atas nama pantai wedi ireng. Untuk menuju pantai wedi ireng kita dapat menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat tetapikita tidak bisa mengendarai sampai lokasi, karna akses jalan hanya bisa bisa dilalui dengan jalan kaki setelah kita menitipkan kendaraan di pemukiman. Tarif yang dipatok masyarakat untuk menitipkankendaraan sebesar lima ribu rupiah. Untuk masuk ke lokasi tidak dipungut biaya alias gratis. Jika kalian dari luar daerah dan ingin mengunjungi Pantai Wedi Ireng tidak usah kawatir, karna masyarakat setempat pasti akan dengan senang hati menunjukan arah untuk menuju kesana.

Tebing Titanic di Pantai Watu Bale

Image Source: okezone.com

Tempat wisata populer, Kalau kalian sedang berkunjung ke Kebumen jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi keindahan birunya cinta di Pantai Watu Bale. Saat kita berkunjung ke Watu Bale kita akan disuguhkan dengan beberapa spot yang menarik untuk berfoto. Selain mendapatkan kesejukan semilir angin di tepi pantai, jika kita naik sedikit menuju bukit sebelah pantai kita akan disuguhkan pemandangan yang menakjubkan seperti birunya laut yang terlihat jelas dari atas bukit. Pengelola pantai menyediakan sebanyak empat lokasi yang sudah didesain semarik mungkin untuk memberikan hasil pemandangan yang bagus dan unik untuk para pengunjung.

Salah satu yang menjadi tempat favorit pengunjung untuk berfoto terletak di bagian paling atas bukit, terdapat susunan jembatan segitiga yang mengarah ke laut sehingga menyuguhkan pemandangan warna biru dari air laut yang menakjubkan saat kita berada diatas jembatan.  Berikutnya lokasi tebing titanic yang merupakan ujung dari bukit yang didekorasi menggunakan  perahu, saat berfoto di lokasi ini kita akan tampak seperti sedang berada di sebuah kapal yang  sedang berlayar di laut luas. Selanjutnya rumah pohon dan panah cinta yang juga merupakan tempat yang disewakan untuk berfoto dengan pemandangan yang indah tenunya. Disitu sudah ada petugas yang akan melayani pengunjung yang ingin berfoto.Cukup dengan membayar 7.500 rupiah kita akan diberikan pelayanan foto sebanyak empat obyek yang berbeda dan tentunya menarik. Hmm..tempat ini cocok juga ya untuk masuk dalam destinasi wisata populer.

Watu Bale ini memiliki keunikan tersendiri, dari pemandangan pesisir pantai yang bisa kita nikmati dari atas bukit sembari melihat birunya laut yang menakjubkan jika dipandang dari berbagai sisi. Selain itu kita juga bisa menikmati mendoan hangak yang biasa ditemui di daerah Kebumen.

Asyiknya Mendaki Gunung!

Seringkali kita bingung menentukan tempat wisata, meskipun kita tahu wisata apa yang kita gemari tapi memilih tempat wisata terbaik juga sangat membingungkan karena Indonesia memiliki banyak tempat wisata dengan keindahan alam yang memiliki ciri khas masing-masing. Memiliki hobi mendaki gunung merupakan salah satu hobi yang menyenangkan, apalagi mendaki gunung memberikan pengalaman tersendiri, mendaki gunung juga mengajarkan kita bersabar dan berusaha untuk mencapai puncak.

Bisa dibilang mendaki gunung merupakan olahraga yang tak hanya menyehatkan badan tapi juga bathin. Ada kesan tersendiri yang akan kita dapatkan dengan mendaki gunung, apalagi saat perjalanan mendaki gunung tentunya kita akan disuguhkan dengan pemandangan alam yang akan membuat kita terkagum-kagum. Gunung memang menjadi destinasi wisata favorit, terlebih Indonesia memiliki banyak destinasi wisata gunung yang bisa kita pilih.

Kegiatan mendaki gunung ini lebih asyik untuk dilakukan bersama dengan teman-teman kita. Bertahan hidup di hutan tetunya bukanlah hal yang mudah, apalagi bagi kita yang baru menekuni hobi tersebut, setidaknya pastikan kita mendaki bersama orang yang sudah memiliki pengalaman mendaki gunung sebelumnya.

Bagi yang belum pernah dan hendak menekuni kegiatan mendaki gunung ini, kita bisa memulainya dengan mendaki gunung yang track nya mudah untuk kita jalani, beberapa gunung yang ramah dijajal pemula, diantaranya:

1. Gunung Nglanggeran di Gunung Kidul
2. Gunung Andong di Magelang
3. Gunung Papandayan di Garut
4. Gunung Gede di Bogor
5. Gunung Pulo Sari di Banten
6. Gunung Prau di Dataran Tinggi Dieng
7. Gunung Semeru di Mojokerto
8. Gunung Panderman di Jawa Timur
9. Gunung Ijen di Banyuwangi
10. Gunung Batur di Bali

Sebenarnya masih banyak gunung yang ramah untuk dijajah pemula, tapi 10 gunung tersebut merupakan urutan yang populer yang banyak dijelajahi oleh para pendaki.